Sabtu, 31 Mei 2014

PERIHKU




Mungkin tiada sesekali rapuh menghantam rasaku,..
Diam membisu bergeming rasa enggan mengeluarkan lara hati,...
Serpihan jiwa menggebu melerai hati kian mati,..
Elok terlihat menangis bathin yang tersisa,...

Kian air hujan menemani perihku,..
Namun, tak mampu ku lerai luka ini,...
Terasa ingin ku selesaikan semua ini,..
Kenyataan menyakitkan berada di hadapanku,...


Lamunan seakan menemani hariku,..
Bersama dengan kematian hatiku,...
Gelisah, kian kurasakan sekarang,..
Namun, tiada arti hampaku,...

Tetesan air mata mengalir menemani sang hujan,...
Hentakan petir, seakan melirih jeritku,...
Kian alam teman sejatiku,...
Di kala terpuruk ku selalu di temani,...
By : Secret